Pengertian utama dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat adalah suatu upaya dan usaha untuk melakukan suatu perubahan dari kondisi atau keadaan masyarakat sekitar baik secara personal maupun secara kelompok dalam rangka menyelesaikan persoalan untuk menaikkan taraf hidup dalam kemandirian dan kesejahteraan.
Pemberdayaan ekonomi masyarakat dilakukan dengan cara memberikan dorongan serta memberikan motivasi untuk menggali segala potensi yang ada untuk mengubah kondisi tidak berdaya menuju kondisi berdaya melalui perwujudan tindakan yang riil atau nyata.
Tindakan nyata tersebut ditujukan untuk menaikkan harkat dan martabat dari segi ekonomi sehingga mampu melepaskan diri dari kemiskinan secara mandiri.
Hal ini dapat terwujud jika dilaksanakan dengan intensif dan terfokus pada pokok permasalahan yaitu untuk mengentaskan kemiskinan, terciptanya lapangan pekerjaan, menyejahterakan masyarakat dan menjunjung demokrasi dalam berpolitik.
Upaya Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat
Pemberdayaan ekonomi masyarakat ini dapat dilaksanakan dengan melakukan peningkatan dalam penguasaan distribusi dan pemasaran, peningkatan kemampuan untuk mendapatkan upah yang sesuai serta kemampuan untuk mendapatkan informasi dan pengetahuan guna meningkatkan keterampilan agar dapat sejahtera secara mandiri.
Pelaksanaannya harus terfokus pada peningkatan ekonomi masyarakat agar produktif sehingga dapat memberikan suatu nilai tambah yang lebih baik dan diiringi dengan pendapatan yang lebih besar.
Segala usaha dalam peningkatan keterampilan diri dan kemampuan agar dapat menghasilkan nilai tambah setidaknya harus dapat memperbaiki akses terhadap sumber daya, teknologi, pasar serta akses terhadap permintaan (demand).
Berikut ini adalah definisi dan pengertian dari pemberdayaan ekonomi yang berasal dari beberapa sumber :
- Pemberdayaan adalah memperoleh suatu kekuasaan dalam rangka memberikan suara dengan untuk memberikan peran serta atau kontribusi terhadap perencanaan maupun Keputusan yang mampu memberikan pengaruh kepada orang lain agar dapat menggunakan keterampilannya di tempat kerja agar bermanfaat bagi diri sendiri maupun kinerja perusahaan. – Rusli (2021)
- Pemberdayaan adalah suatu daya upaya untuk melakukan perubahan dari kondisi saat ini yang berada sangat rendah menuju kondisi yang lebih baik dalam hal Sosial, Ekonomi, Budaya dan Politik. Pemberdayaan ekonomi harus dapat menghasilkan suatu perbaikan kesejahteraan yang merupakan idaman dari setiap orang dan setiap negara. Dengan kondisi hidup bermasyarakat serta bernegara yang sejahtera merupakan hal yang diidealkan oleh semua pihak. – Soetomo (2014)
- Pemberdayaan adalah suatu usaha untuk memajukan masyarakat dengan menggali potensi yang dimiliki. – Zubaedi (2007)
- Pemberdayaan merupakan usaha menciptakan dan menambah kemampuan dan daya tampung masyarakat, baik secara personal maupun kelompok dalam rangka penyelesaian atau pemecahan persoalan yang terkait pada usaha peningkatan kualitas hidup dan kemandiriannya. – Dirjen Pemberdayaan Masyarakat.
Unsur Pendukung Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat
Untuk mewujudkan pemberdayaan ekonomi masyarakat yang seutuhnya agar mencapai tujuan utamanya dalam kemandirian individu maupun kelompok dibutuhkan beberapa unsur pendukung yaitu:
1. Sumber Daya Manusia ( SDM )
Pengembangan SDM atau Sumber Daya Manusia adalah merupakan komponen penting yang diperlukan dalam setiap kegiatan yang bertujuan untuk pemberdayaan masyarakat dalam menunjang peningkatan ekonomi.
Dengan alasan itulah pengembangan SDM dalam rangka mendukung pemberdayaan ekonomi diharuskan untuk dilaksanakan secara serius dan berkesinambungan.
2. Sumber Daya Alam ( SDA )
Dengan adanya sumber daya alam yang mencukupi serta kemampuan untuk dapat dimanfaatkan secara maksimal akan dapat memberikan dampak yang signifikan untuk meningkatkan taraf hidup individu maupun masyarakat sekitar.
Pemanfaatan sumber daya alam dalam rangka peningkatan taraf hidup masyarakat telah dilakukan sejak jaman dulu dari jaman nomaden hingga sekarang jaman industrialisasi.
3. Modal
Permasalahan yang sering dihadapi masyarakat pada umumnya adalah masalah permodalan. Akan tetapi, ada bagian yang perlu didalami terkait aspek permodalan yaitu bagaimana agar aliran modal.
Pemberian modal tidak menjadi suatu ketergantungan dari penerimanya dan bagaimana agar permodalan dapat mendorong kemajuan usaha mikro hingga menengah agar dapat berkembang.
Cara yang tepat dalam memberikan atau memfasilitasi terkait masalah permodalan ini adalah dengan memberikan jaminan kredit di lembaga keuangan di wilayah tersebut dengan memberikan subsidi bunga atau pajak yang diberikan oleh lembaga peminjam atau lembaga keuangan tersebut.
4. Penunjang Produksi dan Pemasaran
Dalam suatu proses produksi hingga pemasaran diperlukan prasarana atau penunjang yang tepat agar hasil yang diproduksi dapat dimanfaatkan secara maksimal dengan hasil yang maksimal.
Proses pengolahan produk pada tahap produksi diperlukan prasarana yang tepat agar limbah dari produksi adalah memang limbah yang secara total sudah tidak lagi dapat dimanfaatkan.
Setelah melalui proses produksi maka diperlukan suatu cara untuk menunjang pemasaran agar hasil produksi tersebut tidak menjadi sia-sia.
Point Utama Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat
Dengan adanya penunjang dalam pemasaran seperti transportasi untuk membawa hasil produksi menuju pasar dengan efisien akan memberikan kemudahan dalam peningkatan penerimaan.
1. Point Pendekatan Ekonomi Masyarakat
Pemberdayaan ekonomi masyarakat adalah proses dari masyarakat yang kurang sumber daya, kaum perempuan dan juga kelompok ain yang belum produktif dan diabaikan agar dapat menambah kesejahteraan secara mandiri.
Pendekatan dalam upaya pemberdayaan ekonomi masyarakat ini dapat dilakukan dengan metode sebagai berikut :
- Pendekatan dengan “Pemungkinan”, cara atau metode ini adalah untuk memanfaatkan atau menciptakan suasana yang memungkinkan segala potensi masyarakat agar dapat dikembangkan secara maksimal dan meningkatkan kepercayaan diri masyarakat
- Pendekatan dengan “Penguatan”, memberikan pemantapan atau penguatan ilmu dan pengetahuan dalam pengembangan kemampuan yang dimiliki agar dapat tergali dengan lebih baik lagi.
- Pendekatan dengan “Perlindungan”, dalam memberikan arahan maupun motivasi kepada masyarakat dalam meningkatkan penghasilan harus disertai adanya perlindungan kepada yang lemah.
Perlindungan ini tidak hanya berupa perlindungan fisik saja, namun lebih kepada perlindungan karya cipta agar tidak terjadinya eksploitasi oleh kelompok yang lebih kuat atau mapan.
Segala diskriminasi dan penguasaan harus dihilangkan dan dimulai dengan perubahan secara bersamaan antara yang kuat dan yang lemah. - Pendekatan dengan “Penyokongan”, dengan memberikan dukungan dan pendidikan kepada masyarakat agar dapat menjalankan peranan masing-masing dan melaksanakan tugas masing-masing dalam kehidupannya.
- Pendekatan dengan “Pemeliharaan”, dengan melakukan pemeliharaan dari atmosfer atau kondisi yang stabil dan kondusif agar aliran antara distribusi kekuasaan yang melibatkan banyak kelompok dalam masyarakat dapat terlaksana dengan seimbang dan saling menopang satu dengan yang lainnya.
2. Point Strategi Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat
Dalam pelaksanaan pemberdayaan ekonomi masyarakat diperlukan beberapa strategi dan dapat dilaksanakan untuk kemudahan pencapaian tujuan utama.
1. Pemberian Motivasi Awal
Dalam keterkaitannya maka dalam setiap keluarga perlu diberikan penjelasan atau pemahaman atas haknya sebagai warga negara dan khususnya sebagai anggota masyarakat.
Oleh sebab itu maka dalam setiap rumah tangga diperlukan motivasi untuk dapat membentuk keluarganya menjadi suatu kelompok kecil yang dapat bekerja dan bergerak secara berkesinambungan.
Dari susunan kelompok kecil ini akan bertemu dengan kelompok kecil lainnya dan pada akhirnya dapat bergerak secara sistematis serta terarah.
2. Menjaga dan Meningkatkan Potensi Diri
Memberikan kesadaran pada masyarakat dapat dilakukan dan dimulai dari pendidikan dasar, kesehatan, imunisasi serta sanitasi.
Sedangkan keterampilan lanjutan atau vokasional dapat dikembangkan melalui metode partisipatif yang disesuaikan dengan pengetahuan dan minat yang tumbuh pada masing-masing individu.
3. Manajemen Personal
Dalam setiap kelompok di dalam masyarakat harus memiliki dan memilik pemimpin secara mandiri yang bertugas mengendalikan seluruh kegiatan.
Pengaturan ini bisa dimulai dengan melakukan pertemuan rutin, laporan, pengelolaan keuangan dan keterampilan individu yang dipimpinnya sesuai dengan minat dan keahliannya.
3. Point Perwujudan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat
Pemberdayaan ekonomi terutama pemberdayaan ekonomi ditengah pandemi Covid-19 yang dilakukan untuk meningkatkan taraf hidup dari masyarakat diperlukan pola pemberdayaan yang tepat guna dan tepat tujuannya sangatlah dibutuhkan dalam memberikan kesempatan kelompok kurang beruntung agar bisa merencanakan program secara mandiri.
Perwujudan dalam upaya memberikan kesempatan untuk merencanakan dan melaksanakan program yang telah dirancang secara mandiri maka dapat dilakukan melalui beberapa cara antara lain :
- Bantuan Permodalan
- Pembangunan Prasarana yang diperlukan
- Pendampingan
- Kelembagaan
- Kemitraan
Demikianlah ketiga point utama dalam upaya pemberdayaan ekonomi di tengah masyarakat untuk dapat dilakukan percepatan kemandirian dalam peningkatan taraf hidup yang berkesinambungan.